Tips & Trik: Menurunkan Suhu Notebook Saat Dipakai (untuk Windows 7)

Sudah 3 bulan terakhir penulis tidak pernah memperbaharui blog ini dikarenakan banyaknya aktivitas perkuliahan yang ada dan tidak adanya ide untuk menulis artikel disini. Tapi sekarang, penulis akan mencoba meluangkan waktu untuk menulis sesuatu yang akan berguna bagi pengunjung.
Kali ini, penulis akan mencoba berbagi pengalaman pribadi tentang notebook (atau sering disebut laptop) yang sering dipakai oleh pengguna.

Pernahkah Anda memakai notebook Anda berjam-jam, dipakai untuk melakukan pekerjaan berat seperti browsing, main game online, dan hal yang memberatkan kinerja notebook Anda? Dan pasti akan berdampak pada suhu notebook yang meningkat, awalnya memang di kisaran 50-60 derajat, setelah dipakai, bisa melonjak hingga 80-85 derajat.
Ketika mencapai suhu maksimal, (mungkin notebook pernah mengalaminya) laptop akan mati sendiri, masuk ke mode Hibernasi/Hibernate tanpa kita memilih mode tersebut? Mengapa bisa begini?



Itu dilakukan secara otomatis oleh laptop Anda untuk mencegah kerusakan komponen yang ada di dalamnya, khususnya bagian prosesor. Karena jika terlalu panas, maka prosesor dapat rusak dan menyebar ke komponen lainnya.
Bagaimana cara mengatasi suhu laptop yang terlalu ekstrem?

Untuk pengguna Windows 7, ada cara untuk menurunkan suhu laptop yang tinggi, yaitu menurunkan kinerja maksiman dari prosesor. Caranya adalah sebagai berikut:
1. Klik menu Start > Control Panel
2. Ubah kategorinya menjadi "Large Icon", kemudian cari "Power Options"
3. Lalu pilih "Change plan setting" pada opsi daya yang Anda pakai.
4. Pilih "Change advanced power settings"
5. Cari "Processor power management" > "Maximum processor status"
6. Lalu ubah nilai dari "100%" ke antara nilai 80-90%
7. Klik OK

Dan Anda bisa menggunakan laptop Anda tanpa memikirkan laptop berhibernasi sendiri.